Bapak
usah kau layan provokasi itu
biarkan ribut prasangka itu menjadi tenang
setenang jiwa laut kalbu para seniman
biarkan zikirmu mengusir lara yang singgah
biarkan sunyimu mengusir gusar yang pasrah
damailah bersama suara muazin
damailah bersama suara marhain
yang sentiasa mendoakan
kesejahteraan bapak.
Bapak
ombak rasamu dalam interlok
membawa suara kasih sayang
membawa suara perpaduan
membawa suara toleransi
membuka lembar sejarah silam
bahawa tanah ini adalah untuk mereka
yang cinta akan kedamaian
yang tahu makna pengorbanan
yang arif makna terima kasih
yang setia
pada bumi bertuah ini.
Bapak
moga kau damai
bersama danau hati seorang seniman
yang setia membaca denyut nadi rakyat
di bumi merdeka ini.
Sunday, January 23, 2011
Warkah Buat Bapak Sasterawan(Dedikasi buat Abdullah Hussain)
Dicatat oleh baharuddin sairi di 6:25 AM
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 ulasan:
Post a Comment